Sun Yuchen tampil di KBW 2025: Keuangan terdesentralisasi akan menjadi fondasi sistem keuangan global

Korea Blockchain Week (KBW) 2025 diadakan dengan megah di Seoul. Sebagai salah satu acara industri blockchain paling berpengaruh di Asia bahkan dunia, KBW setiap tahunnya menarik pemimpin industri, investor, pengembang, dan pembuat kebijakan dari seluruh dunia untuk bersama-sama membahas perkembangan terbaru dan arah masa depan teknologi blockchain, pasar cryptocurrency, serta keuangan terdesentralisasi (DeFi). Pada acara tahun ini, pendiri TRON, Sun Yuchen, hadir sebagai tamu khusus dan berbagi wawasan mendalamnya tentang masa depan cryptocurrency dalam beberapa sesi diskusi. Diskusi berfokus pada bursa terdesentralisasi, stablecoin, risiko industri, dan visi keuangan global, di mana pernyataan Sun Yuchen menarik perhatian luas.

Di panggung KBW, Sun Yuchen tidak hanya memamerkan kemajuan terbaru TRON, tetapi juga membagikan pemikiran mendalamnya tentang industri. Dari terobosan efisiensi bursa terdesentralisasi, hingga transparansi dan sifat anti-sensor stablecoin terdesentralisasi USDD, dari tantangan keamanan dan leverage, hingga realisasi keuangan inklusif, ia selalu menekankan satu keyakinan: cryptocurrency bukanlah alat spekulasi jangka pendek, melainkan infrastruktur keuangan generasi berikutnya yang dapat melayani ratusan juta pengguna global dan menopang sistem ekonomi masa depan.

Bursa Terdesentralisasi dan Lanskap Baru Efisiensi Modal

Saat meninjau kemajuan utama TRON baru-baru ini, Sun Yuchen pertama kali menyebutkan bahwa pada bulan September tahun ini, ekosistem TRON secara resmi meluncurkan bursa perpetual contract terdesentralisasi pertama di ekosistemnya, Sunperp. Ia menunjukkan bahwa pasar derivatif terdesentralisasi telah berkembang pesat dalam dua hingga tiga tahun terakhir, namun selalu ada masalah inti—kurangnya efisiensi. Banyak platform masih kalah dalam hal latensi, kompleksitas operasi, dan tingkat pemanfaatan dana dibandingkan bursa terpusat, sehingga pengalaman pengguna kurang optimal.

TRON berharap dapat mengubah situasi ini melalui DEX baru. Dengan sekitar 80 miliar dolar AS dana yang tersimpan di jaringannya, platform baru ini dapat melepaskan sumber daya likuiditas berskala besar, memungkinkan pengguna merasakan kecepatan dan kemudahan transaksi yang mendekati platform terpusat di on-chain. Ia menekankan bahwa TRON memiliki keunggulan unik dalam penyelesaian stablecoin: pengguna dapat langsung menggunakan USDT untuk menyelesaikan transaksi antar token yang berbeda dalam satu blok. Hal ini tidak hanya secara signifikan meningkatkan efisiensi modal, tetapi juga membuat transaksi on-chain lebih efisien dan lancar.

Sun Yuchen lebih lanjut menunjukkan bahwa makna kontrak perpetual tidak hanya menyediakan saluran transaksi bagi pengguna, tetapi juga meningkatkan efisiensi pemanfaatan dana secara keseluruhan. Melalui produk seperti ini, kedalaman dan cakupan pasar derivatif on-chain akan diperluas, memberikan vitalitas baru bagi seluruh industri.

Keunggulan Desentralisasi USDD dan Aplikasi Global Stablecoin

Saat membahas stablecoin, Sun Yuchen mengalihkan topik ke USDD di ekosistem TRON. Ia menyatakan bahwa di tengah dominasi stablecoin terpusat seperti USDT dan USDC, keunggulan kompetitif USDD terletak pada sifat desentralisasi dan transparansinya. Semua proses kolateral dan likuidasi dijalankan secara real-time di on-chain melalui smart contract, sehingga pengguna dapat memverifikasi status kolateral dan likuidasi kapan saja.

Berbeda dengan stablecoin terpusat yang bergantung pada bank kustodian dan laporan audit, USDD menggunakan mekanisme over-collateralization, biasanya menjaga tingkat 120% hingga 130%, untuk memastikan ketahanan sistem. Selain itu, posisi pengguna yang berbeda terisolasi satu sama lain, sehingga meskipun ada posisi yang dilikuidasi, tidak akan menimbulkan risiko sistemik bagi seluruh ekosistem. Menurutnya, stablecoin terdesentralisasi bukan hanya alat pembayaran, tetapi juga penopang inti bagi derivatif terdesentralisasi dan infrastruktur keuangan masa depan.

Ia menekankan bahwa makna stablecoin telah melampaui pasar cryptocurrency itu sendiri dan kini menjadi alat penting dalam aktivitas keuangan dunia nyata. Di pasar negara berkembang seperti Amerika Latin, pengguna sudah dapat menggunakan USDT untuk membeli mobil secara langsung, yang menunjukkan potensi aplikasi stablecoin dalam kehidupan sehari-hari. Bagi banyak negara yang sulit membuka akun dolar AS, stablecoin memberikan mereka “akun dolar digital” tanpa hambatan, benar-benar mewujudkan keuangan inklusif. Menurut data TRON, saat ini jumlah akun pengguna telah melebihi 300 juta, dengan penambahan lebih dari 300 ribu setiap hari, dan diperkirakan akan bertambah 100 juta lagi tahun depan. Sun Yuchen percaya ini adalah langkah penting blockchain dalam mendorong demokratisasi keuangan global.

Keamanan, Leverage, dan Visi Jangka Panjang Keuangan Masa Depan

Pada tingkat yang lebih makro, Sun Yuchen membahas posisi cryptocurrency dalam sistem keuangan global. Ia berpendapat bahwa esensi industri crypto adalah perpanjangan dari industri keuangan, menjadi infrastruktur yang menopang semua industri di masa depan. “Seperti Nasdaq dan NYSE saat ini, baik perusahaan teknologi maupun perusahaan tradisional pada akhirnya membutuhkan pendanaan dan penyelesaian. Cryptocurrency adalah kendaraan keuangan baru yang menyediakan layanan ini,” ujarnya.

Namun, ia juga mengakui bahwa industri harus menghadapi dua tantangan utama dalam perjalanannya: keamanan dan leverage. Lima tahun lalu, tim TRON hampir setiap bulan menghadapi serangan hacker baru, meskipun kini situasinya membaik, keamanan tetap menjadi fondasi utama industri blockchain. Masalah leverage adalah “penyakit kronis” pasar keuangan, yang juga ada di dunia crypto. Leverage berlebihan dapat menyebabkan likuidasi paksa pada pengguna individu, bahkan berdampak pada seluruh ekosistem. Oleh karena itu, menurutnya, menemukan keseimbangan antara efisiensi modal dan pengendalian risiko adalah kunci bagi perkembangan industri yang sehat dalam jangka panjang.

Melihat ke depan, Sun Yuchen mengungkapkan bahwa ia sedang mengembangkan proyek baru. Produk terdesentralisasi ini memungkinkan pengguna mengakses berbagai aset crypto secara bersamaan, tidak hanya meningkatkan potensi valuasi aset, tetapi juga mempertahankan sifat desentralisasi. Ia meninjau perkembangan TRON selama tiga tahun terakhir dan menyatakan bahwa timnya selalu berkomitmen menghadirkan produk baru dan mendorong pertumbuhan industri. Pada akhir tahun ini, TRON akan meluncurkan lebih banyak fitur baru untuk menjaga inovasi dan vitalitas ekosistem. “Strategi kami sangat jelas, yaitu terus membangun, berinovasi tanpa henti, dan menangkap peluang baru di saat-saat penting,” ujarnya.