Poin-poin utama:
Premi futures ETH menunjukkan para trader tetap berhati-hati dan menghindari leverage besar meskipun saham perbankan pulih dari kekhawatiran kredit baru-baru ini.
Aktivitas whale Ether di sekitar $3.700 menunjukkan keyakinan bearish yang terbatas, meskipun kepercayaan terhadap pemulihan cepat menuju $4.500 tetap rendah.
Ether (ETH) turun 9,5% pada hari Jumat, menguji kembali level $3.700 dan memicu likuidasi long leverage sebesar $232 juta dalam 48 jam. Koreksi tak terduga ini terjadi di tengah pergerakan risk-off yang lebih luas akibat kekhawatiran kredit setelah dua bank regional AS mengumumkan penghapusan pinjaman bermasalah.
Data derivatif Ether menunjukkan kegelisahan moderat di antara trader bullish, namun posisi whale menunjukkan sebagian besar tidak mengharapkan penurunan lebih dalam. Pertanyaan kunci saat ini adalah apakah dukungan $3.700 akan bertahan seiring risiko makroekonomi yang meningkat.
Skew 25-delta opsi Ether melonjak ke 14% pada hari Kamis, level yang jarang bertahan lama dan sering dikaitkan dengan periode ketakutan tinggi. Trader membayar premi untuk opsi put (jual), menandakan market maker tetap waspada terhadap risiko penurunan. Dalam kondisi pasar normal, skew biasanya berfluktuasi antara -6% hingga +6%.
S&P Regional Banks Select Industry Index memulihkan sebagian kerugian hari Kamis, diperdagangkan 1,5% lebih tinggi pada hari Jumat. Namun, kekhawatiran kredit telah meninggalkan jejak pada institusi keuangan besar seperti JP Morgan (JPM) dan Jefferies Financial Group (JEF), yang keduanya melaporkan kerugian terkait sektor otomotif. Menurut Yahoo Finance, pinjaman otomotif menunjukkan pertumbuhan tercepat di antara segmen perbankan AS.
Joachim Nagel, presiden Bundesbank Jerman dan anggota dewan pengatur ECB, memperingatkan kemungkinan “spillover” dari pasar kredit swasta, menyebutnya sebagai “risiko regulasi.” Nagel menyampaikan kekhawatirannya kepada CNBC saat pasar kredit swasta global melampaui $1 triliun, menambahkan bahwa “kami sebagai regulator, harus memperhatikan dengan seksama.”
Premi futures bulanan ETH dibandingkan pasar spot turun menjadi 4%, di bawah ambang netral 5%. Sentimen trader sudah terguncang oleh flash crash pada 10 Oktober, dan fase bullish signifikan terakhir terjadi pada awal Februari. Trader Ether tampaknya semakin meragukan kekuatan momentum bullish yang bertahan lama.
Ketegangan dagang AS-Tiongkok semakin dalam, namun whale ETH tidak bearish
Bagian dari kegelisahan trader berasal dari memburuknya hubungan antara AS dan Tiongkok, karena perang dagang yang sedang berlangsung memasuki fase baru yang melibatkan kontrol ekspor atas rare earth dan sanksi terhadap perusahaan pelayaran Korea Selatan. Presiden AS Donald Trump mengatakan pada 10 Oktober bahwa AS dapat merespons dengan tarif tambahan 100% pada barang-barang Tiongkok mulai 1 November.
Untuk menentukan apakah whale Ether benar-benar bertaruh pada penurunan lebih lanjut atau hanya melakukan lindung nilai di tengah kondisi makroekonomi yang memburuk, ada baiknya memeriksa posisi trader teratas di bursa derivatif. Metode ini menggabungkan data dari futures, margin, dan pasar spot, memberikan gambaran yang lebih jelas tentang sentimen jangka pendek.
Trader teratas di Binance mengurangi taruhan bullish (long) mereka dari Selasa hingga Kamis namun kemudian berbalik arah, meningkatkan eksposur mereka ke ETH meskipun harga tetap lemah. Sebaliknya, trader teratas di OKX mencoba melakukan timing pasar dengan menambah eksposur di sekitar level $3.900 namun akhirnya keluar saat harga turun ke $3.700 pada hari Jumat.
Terkait: Cara mendeteksi manipulasi pasar di altcoin sebelum mereka jatuh
Pasar derivatif ETH tidak menunjukkan tanda-tanda mengkhawatirkan — justru sebaliknya. Keraguan bull untuk mengambil posisi leverage tampak sehat, terutama setelah volatilitas ekstrem pada 10 Oktober. Namun, jalur Ether menuju $4.500 kemungkinan akan bergantung pada sinyal yang lebih jelas dari kondisi kredit dan data pasar tenaga kerja AS, yang berarti pemulihan apa pun bisa memakan waktu.
