Berita besar! Gavin Wood kembali melemparkan "bom pemikiran": Menghapus insentif keamanan Staking!

Pada acara Web3 Summit kemarin, pendiri Polkadot Gavin Wood kembali melontarkan sebuah "bom pemikiran":

Polkadot NPoS (Nominated Proof-of-Stake) sedang membebani model keamanan Polkadot. Kita membutuhkan pengganti dan rekonstruksi yang mendasar.

Kedengarannya memang radikal, namun ini bukanlah imajinasi kosong, melainkan berasal dari kenyataan yang sulit dihindari — Polkadot membayar biaya keamanan hingga $500 juta setiap tahun!

Pengeluaran ini terutama berasal dari reward staking, yaitu DOT yang diterbitkan melalui inflasi setiap tahun untuk memberi insentif kepada validator dan nominator. Dalam struktur saat ini, biaya ini merupakan 85% dari inflasi tahunan Polkadot.

Lalu ke mana perginya 85% biaya ini? Sebagian besar langsung diuangkan oleh validator dan nominator, keluar dari ekosistem, dan tidak benar-benar berubah menjadi "penggunaan jaringan" atau "aktivitas ekosistem".

Gavin secara terang-terangan mengatakan: ini adalah struktur fiskal yang "tidak berkelanjutan", dalam jangka panjang tidak hanya akan merusak disiplin fiskal jaringan, tetapi juga secara serius melemahkan ketepatan dan efisiensi insentif ekosistem.

Jalur alternatif yang dia tawarkan adalah: PoP (Proof of Personhood).

Sebuah model baru yang menjadikan "siapa kamu" sebagai dasar kekuasaan dan kepercayaan on-chain, bukan "berapa banyak uang yang kamu miliki".

Esensi Masalah: NPoS Menganggap "Pemilik Dana" Sebagai Penyedia Keamanan

Sejak mainnet diluncurkan pada tahun 2020, Polkadot selalu menggunakan NPoS (Nominated Proof-of-Stake) sebagai mekanisme keamanan inti — sebuah model inovatif di mana validator dan nominator bersama-sama menjaga keamanan jaringan.

Desain awal PoS sangat baik: melalui staking token, mendorong partisipasi yang sehat dan melindungi keamanan jaringan.

Selama bertahun-tahun, mekanisme ini memang menunjukkan performa teknis yang baik dan kemampuan anti-sensor: 0 downtime, latensi rendah, skalabilitas sangat tinggi, bahkan menjadi salah satu mainnet "high intensity" yang berjalan di arsitektur PoS di industri ini.

Namun kenyataannya, NPoS justru mendorong penimbunan modal, meningkatkan harga "keamanan", dan juga menciptakan paradoks:

Kamu harus memiliki banyak DOT untuk melindungi Polkadot; bukan karena kamu berkontribusi pada Polkadot, lalu mendapatkan insentif.

Pemikiran Gavin sangat mendalam. Yang dia lihat bukan hanya defisit fiskal, tetapi juga masalah logika tertutup di balik desain NPoS — terlalu bergantung pada modal token, namun mengabaikan identitas, keadilan, dan kontribusi nyata.

Lima tahun telah berlalu, seiring dengan peluncuran model Coretime dan kematangan struktur ekosistem, Gavin Wood mulai merenung: Apakah NPoS benar-benar solusi akhir? Biaya keamanan yang digunakan Polkadot setiap tahun untuk insentif staking mencapai $500 juta — jauh lebih tinggi dari pendapatan sumber daya inti, jauh lebih tinggi dari "anggaran keamanan" kebanyakan chain, bahkan jauh lebih tinggi dari manfaat marjinal yang dihasilkan mekanisme ini.

Angka ini tidak hanya mengejutkan, tetapi juga memicu refleksi kolektif tentang esensi NPoS:

Jika yang disebut "keamanan" bergantung pada reward inflasi, dan terus menguras sumber daya ekosistem, apakah itu benar-benar benteng, atau justru belenggu?

Jawaban Gavin Wood jelas dan radikal. Ia mengusulkan: NPoS mungkin bukanlah tujuan akhir, melainkan hanya mekanisme keamanan transisi. Ia terlalu bergantung pada modal, tidak menguntungkan bagi keadilan tata kelola jangka panjang, dan juga menyebabkan konsumsi fiskal yang besar.

Pemikiran Solusi: Jangka Pendek Hentikan Kebocoran, Jangka Menengah "Transfusi", Jangka Panjang Rekonstruksi Logika

Target jangka pendek: dari $500 juta → $90 juta, memangkas 80% biaya keamanan

Dalam pidatonya, Gavin mengusulkan serangkaian reformasi mekanisme yang dapat dengan cepat disesuaikan oleh OpenGov, yang mungkin mencakup:

Menetapkan gaji tetap dalam mata uang fiat untuk validator (misal $5k/bulan);

Membatasi self-staking dan ekspektasi imbal hasil yang terlalu tinggi;

Memperkenalkan "model penerbitan stabil" untuk DOT: misalnya, halving setiap dua tahun, total suplai maksimum 3.14 miliar;

Meningkatkan ambang batas validator, memperkenalkan mekanisme KYC, wawancara, dll.

Mungkin ini bukan sekadar "optimasi parameter" lagi, melainkan memutus akar penyebab insentif berlebihan, dan mendefinisikan ulang "pengeluaran keamanan" dengan logika institusi yang lebih pragmatis.

Selain itu, dalam jangka pendek, Gavin juga ingin memperkenalkan mekanisme "pool dana baru" — dana inflasi tidak lagi langsung diberikan ke validator, melainkan masuk ke pool dana perantara, dan keputusan penyalurannya ditentukan oleh tata kelola.

Mekanisme ini sebenarnya adalah salah satu inti dari reformasi struktur fiskal yang diusulkan Gavin, tujuannya agar "pemberian reward" menjadi lebih terkendali dan terukur, bukan otomatis membayar validator.

Dalam desain PoS saat ini, penerbitan inflasi Polkadot bersifat "otomatis": sistem setiap tahun mencetak DOT baru sesuai tingkat inflasi yang ditetapkan, lalu langsung diberikan kepada validator dan nominator sebagai "insentif keamanan".

Proses ini memang sederhana, namun ada masalah serius:

• Memberi uang tanpa melihat kebutuhan, terlepas apakah validator benar-benar memberikan keamanan yang bernilai;
• Jika permintaan jaringan menurun, sumber daya inti tidak dimanfaatkan secara optimal, sistem tetap saja membayar;
• Akibatnya: menghabiskan banyak uang, tetapi tidak ada manfaat atau pertumbuhan di on-chain.

Maka Gavin mengusulkan struktur baru:

DOT inflasi yang diterbitkan di masa depan tidak langsung diberikan kepada validator, melainkan masuk terlebih dahulu ke "pool dana perantara (buffer pot)".

Cara penggunaan "pool dana baru" ini diputuskan oleh tata kelola, misalnya:

• Jaringan saat ini memang membutuhkan lebih banyak investasi keamanan? → Salurkan ke validator;
• Ada kebutuhan pendanaan ekosistem yang lebih mendesak? → Salurkan ke developer, proyek, event, dll.;
• Jaringan sudah terlalu banyak insentif? → Biarkan di pool, sebagai cadangan masa depan;
• Bahkan bisa digunakan untuk mengimbangi inflasi di masa depan, buyback DOT, atau mendukung stablecoin.

Inti dari mekanisme ini adalah: mengubah "mekanisme pembayaran otomatis" menjadi "mekanisme keputusan tata kelola".

Artinya, "hak penggunaan mata uang inflasi" dikembalikan ke tata kelola komunitas, bukan otomatis diberikan ke validator.

Seperti keuangan negara yang tidak langsung memberikan pajak baru ke militer, melainkan masuk ke kas negara, lalu diputuskan apakah untuk membangun jalan, sekolah, atau memperkuat militer sesuai kebutuhan pembangunan nasional.

Gavin berpendapat kita harus benar-benar memikirkan berapa banyak keamanan yang benar-benar dibutuhkan Polkadot. Ia percaya bahwa biaya keamanan yang dibutuhkan pada tahap awal sebenarnya jauh lebih rendah dari jumlah penerbitan yang direncanakan.

Oleh karena itu, lebih baik menyimpan kelebihan dana sebagai cadangan, daripada membayar anggaran keamanan secara berlebihan. "Pool perantara" ini disiapkan untuk menghadapi "hari hujan": baik itu kebutuhan keamanan, kekurangan biaya transaksi, atau penjualan core time yang lesu.

Mungkin ada yang bertanya: Bukankah kita pernah mengusung ideal "biaya ruang blok yang sangat rendah", mengapa sekarang membahas penggunaan buffer fund untuk menghadapi penjualan core time yang lesu? Apakah visi ruang blok nol biaya masih ada?

Jawaban Gavin: "Ini bukan pengkhianatan, melainkan evolusi. Untuk mencapai kondisi ekstrem, kita harus menjadi praktis terlebih dahulu."

Saat ini Polkadot hanya sekitar 40 core yang benar-benar digunakan, banyak chain bahkan utilisasi core-nya kurang dari 20%.

Dalam kondisi seperti ini, daripada membicarakan "setiap transaksi mendekati nol biaya", lebih baik realistis — bangun dulu kebutuhan nyata, baru nanti biaya marjinal akan turun.

Strategi jangka menengah: memperkenalkan PoP dan Individuality, memulai model keamanan berbasis identitas

Jika target jangka pendek adalah "menghentikan kebocoran", maka jalur jangka menengah adalah "transfusi" — dengan PoP (Proof of Personhood) dan Individuality (keindividualan) sebagai dasar, mengeksplorasi struktur keamanan baru. Keamanan yang sebelumnya ditentukan oleh "uang", kini ditentukan oleh "manusia".

Dalam arsitektur ini:

• Kamu harus menjadi "manusia nyata dan independen" (bukan robot, bukan identitas ganda);
• Dukungan suara kamu untuk validator menentukan apakah mereka bisa berpartisipasi dalam produksi blok;
• Jumlah suara yang diperoleh setiap validator dibatasi, mencegah sentralisasi;
• Pendukung validator berkualitas buruk akan diidentifikasi dan dikeluarkan oleh sistem; artinya jika seorang validator berkinerja buruk (misal downtime, berbuat jahat, performa buruk, pelanggaran, dll.), maka tidak hanya validator tersebut yang dihukum atau dikeluarkan, tetapi juga pendukungnya (pemilih) akan ikut bertanggung jawab, bahkan dikeluarkan dari pool pemilih atau bobotnya dikurangi
• Staking masih ada, tapi bukan lagi "makan dari uang", melainkan kombinasi uang + identitas + dukungan suara.

Ini adalah mekanisme keamanan anti-sybil klasik, yang berusaha membangun struktur tata kelola yang lebih adil dan berkelanjutan melalui "identitas digital terdesentralisasi".

Alat pelengkap jangka menengah: menutup sumber daya tidak efektif + memperkenalkan stablecoin native

Dalam desain sistem jangka menengah-panjang, Gavin juga berencana memperkenalkan:

1. JAM Core Disabling: Jika suatu ruang blok inti tidak efektif, dapat langsung "dimatikan", tidak lagi membuang uang untuk pemeliharaan.

"Core" dalam JAM adalah unit eksekusi produksi blok terkecil — mirip dengan "slot" parachain atau thread eksekusi (Execution Core).

Di Polkadot, atau di masa depan di JAM, setiap Core akan secara bergiliran dikelola validator untuk produksi blok dan validasi, bahkan jika chain atau layanan di Core tersebut tidak benar-benar menjalankan bisnis, tetap saja menggunakan sumber daya validator; sehingga validator tetap mendapat insentif dari staking inflasi. Inilah yang disebut "biaya core tidak efektif" — kamu membayar untuk lahan yang tidak ada yang pakai.

Ini berarti sistem terus membayar untuk "keamanan yang tidak berguna".

Dan "JAM Core Disabling" berarti, di masa depan pada arsitektur JAM, ketika suatu Core tidak menghasilkan nilai nyata, sistem dapat menutupnya, menghentikan alokasi sumber daya validator dan kesempatan produksi blok untuknya.

Gavin mengusulkan mekanisme ini untuk menjawab masalah "keterputusan antara penggunaan sumber daya dan pengeluaran inflasi": kita tidak bisa menganggap insentif keamanan sebagai mekanisme "gaji untuk semua". Harus hanya membayar untuk "bagian yang benar-benar menghasilkan nilai".

JAM Core Disabling adalah perwujudan dari prinsip ini.

2. Struktur pembayaran stablecoin native: mengalihkan pengeluaran kas negara dari DOT/USDC ke stablecoin native Polkadot, meningkatkan efisiensi sirkulasi modal internal;

Saya rasa mekanisme ini sangat penting! Mari kita lihat dulu apa itu "struktur pembayaran stablecoin native" yang dimaksud Gavin?

Dalam operasi kas negara Polkadot saat ini, sebagian besar pengeluaran (seperti pendanaan acara, gaji tim, reward pengembang, dll.) biasanya dibayar dengan DOT atau USDC dan aset kripto umum lainnya.

Tetapi ini menimbulkan dua masalah:

• Pengeluaran mudah keluar dari ekosistem: banyak tim yang menerima DOT atau USDC langsung menukarnya ke fiat, sehingga dana sulit bersirkulasi di dalam ekosistem;
• DOT sebagai token pembayaran sangat fluktuatif: DOT adalah aset yang diperdagangkan, sehingga terlalu volatil untuk pembayaran proyek, sulit untuk anggaran yang stabil.

Oleh karena itu, salah satu reformasi yang diusulkan Gavin adalah:

Meluncurkan stablecoin native Polkadot, dan mengalihkan struktur pengeluaran kas negara ke settlement stablecoin ini.

Keuntungan dari langkah ini adalah:

• Menghindari penjualan DOT secara masif, melindungi pasar token;
• Meningkatkan "tingkat penggunaan ulang" dana di dalam ekosistem (misal sebuah proyek menerima stablecoin, bersedia menggunakannya untuk membayar developer ekosistem lain);
• Memudahkan pengelolaan anggaran tata kelola, settlement lebih stabil dan dapat diprediksi;
• Membangun sistem sirkulasi pembayaran tertutup di dalam ekosistem, meningkatkan "kemandirian ekonomi".

Singkatnya:

Mengganti DOT atau USDC dengan "stablecoin milik ekosistem sendiri" untuk membayar pengeluaran, tujuannya agar uang sebanyak mungkin "dibelanjakan untuk orang sendiri", bukan selalu keluar.

Seperti subsidi pemerintah kota yang tidak diberikan dalam dolar, melainkan "voucher konsumsi lokal", sehingga mendorong warga membelanjakan uang di bisnis lokal, dan memperkuat sirkulasi internal.

Keamanan Bukan Permainan Lelang, Melainkan Kontrak Sosial

Dalam paradigma NPoS Polkadot, keamanan adalah transaksi "membeli layanan dengan uang". Namun dalam logika PoP + Individuality, keamanan adalah kesepakatan institusional yang dijaga bersama antar manusia.

Di balik ini tercermin pergeseran filosofi politik Gavin: dari mekanisme insentif, kembali ke "struktur kepercayaan sosial".

Ia tidak lagi mencoba menjelaskan segalanya dengan logika modal, melainkan mengakui: identitas, kepercayaan, keindividualan, adalah variabel kunci dalam membangun tatanan on-chain.

NPoS → PoP, Bukan Sekadar Evolusi Teknologi, Tapi Revolusi Paradigma

Gavin tidak sepenuhnya menolak NPoS. Ia mengakui peran historisnya, juga mengakui nilainya dalam jangka pendek. Namun tujuannya adalah: secara bertahap melemahkan dominasinya, dan menggantinya dengan mekanisme yang lebih berorientasi pada manusia.

Ini bukan pembaruan ringan, melainkan rekonstruksi institusi yang mendalam.

Ia menantang konsensus industri "modal adalah keamanan", dan kembali menyalakan api idealisme teknologi blockchain.

PoP bukan sekadar "verifikasi identitas", melainkan redefinisi kontrak sosial Web3.

Reformasi Polkadot Masih Layak Dinantikan

Di era yang penuh narasi ponzi dan kemakmuran data on-chain yang semu ini, refleksi diri dan reformasi struktur Polkadot terasa sangat berharga.

Ia tidak mengandalkan hype NFT, tidak mengejar tren L2, melainkan diam-diam membangun logika dasar untuk era berikutnya.

Reformasi ini mungkin lambat, mungkin tidak sempurna, tetapi layak untuk kita semua perhatikan, ikuti, bahkan berkontribusi.

Kamu mungkin belum memiliki identitas PoP, tapi kamu sudah menjadi saksi narasi baru ini.