Fakta cek: Apakah Donald Trump secara hukum dapat memecat Gubernur Fed Lisa Cook?

Presiden Donald Trump telah memerintahkan pemecatan Gubernur Federal Reserve Lisa Cook, dengan alasan terkait hipotek Cook. Namun, hal ini kemudian diperdebatkan oleh para ahli karena area abu-abu yang tidak jelas. Bagaimana dampaknya terhadap pasar kripto?

Dalam sebuah surat yang ditujukan kepada Gubernur Cook, Donald Trump memerintahkan pemecatan segera Cook dengan mengutip klausul pemecatan “for cause” dalam Federal Reserve Act. Ia kemudian menyoroti dua properti yang dibeli Cook pada tahun 2021, satu di Georgia dan satu di Michigan.

Berdasarkan dokumen hipotek Cook, kedua rumah tersebut tercatat sebagai tempat tinggal utama miliknya. Pernyataan semacam ini sering kali menghasilkan suku bunga hipotek yang lebih rendah untuk kedua properti tersebut. Mengenai ambiguitas ini, Cook belum memberikan penjelasan.

Namun, ia telah merilis pernyataan yang menyatakan bahwa ia menolak untuk mengundurkan diri dan akan terus menjalankan tugasnya di posisinya.

“Presiden Trump mengaku memecat saya ‘for cause’ padahal tidak ada alasan menurut hukum, dan dia tidak memiliki wewenang untuk melakukannya,” kata Cook dalam pernyataan yang dikutip oleh Reuters.

Mengingat belum pernah ada presiden yang mencoba memecat gubernur Fed sebelum Presiden Donald Trump, apakah upaya pemecatan ini legal masih berada di area abu-abu. Secara hukum, undang-undang menyatakan bahwa “Setiap anggota akan menjabat selama empat belas tahun sejak berakhirnya masa jabatan pendahulunya, kecuali lebih cepat diberhentikan for cause oleh Presiden.”

Frasa “for cause by the President” masih diperdebatkan oleh para ahli yang percaya bahwa alasan tersebut seharusnya merujuk pada ketidakmampuan, atau kesalahan terkait bagaimana seorang anggota Fed menjalankan tugasnya, bukan pada tindakan masa lalu.

“Para pejabat ini telah disaring oleh Presiden dan Senat kita, artinya semua hal yang mereka lakukan selama menjadi warga sipil sudah diperiksa,” kata Peter Conti-Brown, seorang ahli sejarah Fed di University of Pennsylvania kepada Reuters.

Bagaimana tekanan Donald Trump terhadap Fed akan memengaruhi pasar kripto?

Seiring berlanjutnya pertarungan antara desakan Donald Trump untuk memecat Cook dan perlawanan Cook untuk tetap bertahan, dolar AS dan pasar kripto yang lebih luas mungkin akan terkena dampaknya.

Mengingat Fed bertanggung jawab untuk menetapkan suku bunga yang dapat memengaruhi triliunan dolar AS di seluruh dunia, serangan berkelanjutan Donald Trump terhadap dewan anggotanya dapat dianggap sebagai serangan terhadap independensi Fed itu sendiri.

Sementara imbal hasil Treasury turun, aset alternatif seperti emas dan cryptocurrency melonjak. Bitcoin (BTC) naik tipis sebesar 0,5% sementara Ethereum (ETH) naik 1,5% segera setelah berita ini tersebar. Hal ini karena banyak investor melihat tekanan tersebut sebagai indikasi bahwa Fed mungkin akan tunduk pada harapan Trump untuk pemotongan suku bunga Fed.

Di sisi lain, pertumbuhan yang sama tidak terlihat di pasar kripto secara keseluruhan yang justru turun tipis sebesar 1,5% menjadi hanya $3,86 triliun.

Secara historis, langkah-langkah yang diambil oleh Fed telah memengaruhi tidak hanya pasar saham tetapi juga pasar kripto. Setelah berita ini viral, saham global menjadi tidak stabil dengan saham Eropa dan Asia turun. Ada juga penurunan pada futures saham AS dan tekanan turun tambahan pada dolar AS.

Apakah stablecoin yang didukung USD dalam masalah?

Setelah Donald Trump memposting surat perintah pemecatan Gubernur Lisa Cook di Truth Social, dolar AS melemah sebesar 0,07% dibandingkan mata uang global lainnya. Selain itu, investor menjual obligasi pemerintah AS jangka panjang, mendorong imbal hasil Treasury 30 tahun naik sebesar 0,04 poin persentase menjadi 4,93%.

Seiring dolar mulai melemah, begitu pula stablecoin yang dipatok pada mata uang tersebut. Meskipun tampak stabil karena nilainya 1:1 dengan dolar. Sebagian besar cadangan stablecoin disimpan dalam US Treasuries jangka pendek dan setara kas. Jika US Treasuries mengalami volatilitas, penerbit stablecoin dapat kesulitan mengelola penebusan secara efisien.

Tidak hanya itu, jika campur tangan politik merusak kepercayaan global terhadap kemampuan Fed dalam mengelola kebijakan moneter, maka kredibilitas dolar itu sendiri bisa dipertanyakan. Mengingat pasar stablecoin masih didominasi oleh token yang didukung dolar seperti USDT (USDT), USDC (USDC), dan PYUSD (PYUSD), langkah Trump bisa menjadi penyebab kekhawatiran.